![]() |
Almarhum Irma Soemanto saat dampingi mantan bupati Klaten Hj Sri Hartini |
Selain
sebagai istri Bupati, semasa hidupnya beliau aktif di berbagai kegiatan sosial
dan keagamaan yang ada di Klaten.Beberpa jabatan dan kegiatan yang ditekuni
selama ini antara lain pengajian ahad pagi atau pengajian Al-Iklas, LVRI,
Pepabri, Purna bakti praja Klaten, paguyuban kusuma mulya Yogyakarta, ikut
kegiatan purna pertiwi Surakarta serta berbagai kegiatan sosial kemanusiaan
lainnya.
Dikenal
sebagai sosok perempuan tangguh, almarhum juga dikenal sebagai ibu yang tegas
baik. Kepergian beliau untuk menghadap Yang Maha Esa meninggalkan 4 orang anak
dan sejumlah cucu. Iwan Lukito beserta keluarga
tingggal di Surabaya, Ronny Roekminto beserta keluarga kini menjabat
sebagai staf ahli Bupati yang juga mantan kepala Dinkes kabupaten Klaten, Otto
Saksono dan keluarga ketua Kadin Klaten dan mantan ketua Gapensi serta ketua
KONI Klaten, serta Dodhy Hermanu PNS beserta keluarga.
Ronny
Roekminto mewakili keluarga mengatakan selain sudah lanjut usia almarhum akhir
akhir ini memang kesehatannya sering menurun dan kurang baik. Hingga akhirnya
dia dan semua keluarga yang lain mengiklaskan ketika Tuhan memanggil beliau untuk
pergi menghadapNYA.
Dimata
keluarga lanjut Ronny sosok almarhum dikenal sebagai wanita yang kuat, tegar,
tegas dan berkepribadian namun juga humoris. Sehingga walau sudah usia lanjut
almarhum masih aktif diberbagai kegiatan sosial amal serta keagamaan.”Alamarhum
ibu dan bapak hampir sama. Tegas, keras namun hummoris, sehingga kami selaku
anak-anak bisa seperti ini karena didikan beliau”, ujarnya.
Dimata
tetangga sosok almarhum hajah Irma Soemanto dikenal sebagai pribadi yang baik,
ramah tegas, disiplin dan bijaksana. Sehingga berbagai jabatan ketua disandang
beliau khususnya dikegiatan sosial dan keagamaan.
“Walau
sudah sepuh namun semangat beliau untuk maju masih tampak dari semua kegiatan
yang diikutinya, mulai kegiatan sosial, seperti kegiatan dipanti asuhan anak
yatim, panti jompo, kegiatan sosial lainnya hingga kegiatan keagamaan. Beliau
sangat ramah, supel dan entengan, sehingga semua tetangga sangat senang dengan
beliau”, ujar Tjepik Soetardjono BBA tetangga almarhum yang juga mantan kepala Dipenda Klaten.
Almarhum
Irma Soemanto memang tidak disemayamkan di taman makam pahlawan Ratna Bantala
Klaten bersanding dengan Letkol H. Soemanto sang suami yang telah dulu
mendahului. Hal ini disadari keluarga karena sang ibu bukan pejabat negara.
Selamat jalan bu Manto, semoga Tuhan memberi tempat terbaik untukmu disana. Dan
semoga diberi kekuatan, ketabahan serta keiklasan bagi keluarga yang ditinggalkan.
(mt1/red)
0 komentar:
Post a Comment
Tanggapan dengan menyertakan identitas tentu akan lebih berharga...