![]() |
Siswa SMK Leonrado Klaten bersihkan sungai |
“Kegiatan ini juga untuk mengajak
dan mendidik masyarakat untuk ikut menjaga lingkungan dengan tidak membuang
sampah di sungai. Serta sebagai edukasi bagi para siswa dalam merawat bumi yang
semakin hari semakin memprihatinkan ini. Dan juga untuk mendukung program Pemerintah
Kabupaten Klaten yaitu resik-resik kali,”
kata bruder.
Sedang Wakasek SMK Leonardo
Klaten Bidang Kesiswaan, Pius Joko Pranoto menjelaskan, bakti sosial bersih
sungai ini diikuti oleh siswa Kelas X dan XI, guru, dan karyawan sekolah. Tak
kurang dari 500 orang terlibat dalam bakti sosial bersih sungai ini. “Dari
rumah, mereka diminta untuk membawa sabit, cangkul, sapu lidi, sandal jepit
atau sepatu boot, dan tas plastik
besar untuk mengumpulkan sampah,” ujarnya.
Ke tujuh sungai yang
dibersihkan itu yakni sungai di timur Dukuh Plosoarum, Desa Sekarsuli, sungai di
timur Gereja Maria Assumpta (GMA) Klaten, sungai di timur Toko Paham (Jalan Sulawesi),
sungai di Kampung BPM Klaten, sungai di Kampung Tegal Blateran (Jalan Halmahera),
sungai Mojorejo Bareng, dan sungai Kanjengan (Jalan Lombok) Klaten.
Tak hanya itu, untuk
menyemarakkan Lustrum VIII ini, SMK Leonardo Klaten mengadakan bakti sosial
pembagian sembako , bakti sosial kesehatan, kunjungan ke purna tugas, ziarah dan bersih makam
pendahulu serta makam sekitar sekolah,
tirakatan, donor
darah, Misa Syukur,
temu alumni dan dipungkasi dengan pagelaran panggung musik “DJ” (9/9/2017). (laurent)
0 komentar:
Post a Comment
Tanggapan dengan menyertakan identitas tentu akan lebih berharga...