![]() |
Ki Merah Jenar Gamelan RSPD pengiring Wayang kulit |
KLATEN MATTANEWS.COM - Selasa (10/01) di halaman gedung Sunan Pandanaran kompleks
Radio Siaran pemerintah Publik Daerah (RSPD) Klaten. Kegiatan digelar untuk
kali pertama di tahun 2017 tersebut diprakarsai oleh RSPD bekerjasama dengan
dewan kesenian setempat, menampilkan dhalang Ki Kusni Kesdik dari Soran Manjung
Ngawen diiringi kelompok Karawitan Tri
Sula , mengetengahkan lakon BIMO BUNGKUS.
Pagelaran
semalam suntuk diiringi kelompok karawitan beranggotakan sekitar 25 Wiro
Pradonggo (penabuh alat musik tradisional gamelan) dan lima Waranggono
(Pesindhen) itu sebelumnya diawali dengan penampilan dhalang bocah Dandy
Prasetyo siswa klas 2 SMPN 2 Manisrenggo selama enam puluh menit dengan lakon
Tunggul Nogo. Pertunjukan rutin
diselenggarakan setiap selapan sekali ( 35 hari) tersebut mampu menyedot
perhatian ratusan penggemarnya dari kota Klaten dan sekitarnya .
Acara
yang disiarkan secara langsung oleh RSPD
tersebut secara khusus dihadiri Profesor Bend Art dosen perguruan tinggi
terkenal di Belanda yang kini mengajar sebagai dosen di Universitas Sebeles
Maret Surakarta. (UNS). Disamping itu juga disaksikan oleh ki Suhardi dosen
seni Karawitan di negeri Kincir angin Belanda dan Ki Suratno dosen seni
Pedhalangan Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta dan sejumlah tokoh
masyarakat yang lain.
Kepala
Bagian Humas Setda Klaten Haji Wahyudi Martono mengatakan, siaran RSPD Klaten
didengar seluruh wilayah Klaten termasuk wilayah Pacitan Ngawi Jawa Timur dan
lain-lain. Sehingga semua yang disiarkan dari radio tersebut mampu menjadi
hiburan segar bagi masyarakat. “Pagelaran
Wayang Kulit Malem Selasa Kliwon sudah digelar sejak 48 tahun silam, sehingga
mampu menjadi hiburan tersendiri bagi penggemar seni tradisional wayang kulit,
baik yang datang secara langsung maupun mendengarkan lewat radio , terangnya.
Lebih
lanjut Kabag Humas mengatakan, radio milik Pemerintah kabupaten Klaten ini
menyiarkan berbagai jenis seni tradisional , maupun modern termasuk penyuluhan
kesehatan, pertanaian dan lain-lain yang banyak dibutuhkan masyarakat. Khusus
untuk seni Karawitan studio yang sempat vakum sekitar 10 tahun lalu kini telah
memiliki perangkat gamelan baru yang cukup baik dan lengkap dengan nama KI
MERAH JENAR .(anabe)
0 komentar:
Post a Comment
Tanggapan dengan menyertakan identitas tentu akan lebih berharga...