![]() |
Penggerebekan di kandang ayam di Tulung Klaten |
Kapolsek Tulung AKP Parmo Bin
Muhtarom mengatakan, keempat warga yang ditangkap diantaranya, Agus Suharyanto
(40) beserta istri warga Dukuh Candirejo, Desa Sorogaten Kecamatan Tulung,
kedua Winarno (40) warga Dukuh Ngalang alang Desa Sorogaten Tulung Klaten
beserta istri.
“ Mereka ditangkap pagi tadi
pukul 08.00 WIB dalam perjalanan dari kandang ayam, yang berada di Dukuh
Menggung Desa Gedong Jetis Kecamatan Tulung menuju rumahnya, sedangkap olah TKP
dialakukan selang dua jam setelah penangkapan dua pasangan suami istri
tersebut,” papar Kapolsek, Sabtu(23/7).
Dijelaskan, penangkapan
dilakukan tim Densus 88 karena diduga terkait dengan keberadaan Nur Rohman
pelaku teror bom di Mapolresta Surakarta beberapa waktu lalu.Nurrohman
merupakan adik kandung Agus Haryanto yang ditangkap jajaran Densus 88.
“Nur Rohman pernah bekerja sebagai buruh di kandang ayam milik Winarno selama enam bulan sebelum terjadi bom bunuh diri,”jelasnya.
“Nur Rohman pernah bekerja sebagai buruh di kandang ayam milik Winarno selama enam bulan sebelum terjadi bom bunuh diri,”jelasnya.
Kaplres Klaten AKBP Faizal
membenarkan perihal penangkapan dan penggerebekan di kandang ayam milik Winarno
tersebut.
“Jajaran Polres Klaten hanya
memback-up penangkapan dan penggeledahan dilakukan dari tim Densus, untuk kepastian
mereka dari jaringan mana saat ini masih dalam penyidikan tim Densus,” terang
Kapolres.
Sementara itu dari catatan
Mattanews, untuk yang kesekian kalinya teroris tertangkap di Klaten. Pertama
saat terjadi penangkapan salah satu pelaku teroris bom Bali (muklas) juga di
Tulung, Klaten, dilanjutkan di beberapa tempat, seperti di Jonggrangan, Perumda
Gergunung, Tirtomarto Cawas, Buntalan Klaten Tengah, Krapyak Merbung dan
beberapa tempat lain. Sehingga ada dugaan Klaten salah satu wilayah yang
menjadi pantauan utama pergerakan teroris di Indonesia, selain daerah lain. (jok/red)
0 komentar:
Post a Comment
Tanggapan dengan menyertakan identitas tentu akan lebih berharga...