![]() |
Pedagang pasar gede (tiga lantai) kota Klaten |
“ Belum ada kenaikan secara
signifikan. Dan saya harapkan tidak ada kenaikan yang ektrem menjelang lebaran
nanti. Saat ini harga masih dikisaran normal. Jika ada kenaikan hanya
dibeberapa komuditas tertentu dan tidak besar. Sementara kita akan terus
melakukan pemantauan agar stok 9 bahan pokok pangan tidak mengalami
kelangkaan”, demikian ditegaskan Kepala Disperindagkop dan UMKM Sartiyasto
didampingi Kabid perdagangan Bambang Budi Susilo (BBS).
![]() |
Kepala pasar Gede (tiga lantai) Klaten Badarudin |
Menurut Sartiyasto pihaknya akan
terus melakukan pemantauan guna memastikan ketersediaan kebutuhan bahan pokok
pangan. Hasil sidak yang dilakukan Senin lalu menurut Sartiyasto, kenaikan di
beberapa bahan pokok masih bersifat normal. Dan diharapkan denagan stok cukup tidak
terjadi lonjakan harga tinggi.
Sementara itu Kepala pasar gede
Klaten (tiga lantai) Badarudin meneranagkan hingga saat ini belum terjadi
lonjakan secara signifikan. Misalnya beras (C4) hanya mengalami kenaikan
sekitar rp 300/kilogramnya dari Rp 10.700 kini menjadi rp 11.000/kg. Daging
sapi stabil diharga Rp 90.000/kg, daging ayam Rp 30.000/kg, bawang merah masih
bertahan diharga Rp 30.000/kg dan bawang putih Rp 36.000/kg. Sementara telur sedikit
mengalami kenaikan dari Rp 18.000 menjadi Rp 22.000. Minyak goreng eksis
diharga 12.000/kg.
![]() |
Kepala pasar Srago Klaten Agus MC |
Hala sama disampaikan Agus kepala
pasar Srago, yang mengatakan belum ada perbahan harga yang menyolok. Biasanya
jika terjadi kenaikan dirinya tahu langsung dari pedagang, karena pasar srago
merupakan pasar induknya Klaten tempat turunnya dagangan langsung dari petani.”Pasar
srago hidup 24 jam mas, dari pagi hingga pagi hari. Sore dan malam para petani dari
berbagai daerah datang membawa dagangan, jam 02.00 pagi bakul ambil dagangan pagi untuk pasar biasa”, ujarnya.(njul/get)
0 komentar:
Post a Comment
Tanggapan dengan menyertakan identitas tentu akan lebih berharga...