![]() |
RS Sudjarwadi Klaten Jawa Tengah |
Pihak rumah sakit jika membuang
limbah cair yang berasal dari sepitenk
rumah sakit, dilakukan pada malam hari. Limbah
dipompa lalu dialirkan ke saluran air milik warga yang bermuara diujung
disungai. Akibat dari pembuangan ini warga disekitar saluran sepanjang 200
meter sangat terganggu karena bau busuk dari limbah tinja yang menyengat dan
tidak hilang hingga berhari hari.
![]() |
Saluran air penduduk yang dugunakan untuk membuang limbah rumah sakit |
“Berkali kali warga sudah
mendesak dan menegur pihak rumah sakit, tapi tak pernah direspon. Mereka
mengira warga tidak tahu yang dilakukan pihak rumah sakait, karena dilakukan
pada tengah malam. Padahal baunya tidak akan hilang selama seminggu lebih,
karena usai membuang mereka tidak melakukan penyentoran atau pembersihan,
sehingga banyak kotoran yang tertinggal dan menimbulkan bau busuk kotoran manusia dan amis yang
begitu menyengat”, ujar beberapa warga Candirejo.
Kepala RW Candirejo Sutiyadi dan
ketua RT Sabari membenarkan adanya kejadian yang di alami warganya tersebut. Tidak
hanya itu warga sempat mendapat laporan dari salah satu pekerja di rumah sakit
jika saluran kotoran menuju sepitenk induk rumah sakit rusak. Sehingga ada
kemungkinan kotoran atau limbah rumah sakit tidak pernah masuk tempat
penampungan dan rembes ke tanah. Jika hal ini benar terjadi besar kemungkinan
sumur sumur penduduk disekitar sudah tercemar limbah rumah sakit.
![]() |
Spanduk warga menentang kebijakan rumah sakit |
“ Apa yang dialami warga kami
semua benar. Warga melihat sendiri ketika rumah sakit membuang limbahnya
melalui saluran air yang berada persis didepan rumah warga. Selain itu kami
juga pernah mendapat laporan dari salah satu pekerja, jika saluran dan sepitenk
rumah sakit rusak. Saat dibongkar tidak ada isinya, berarti kotoran dan limbah
tinja selama ini masuk ketanah dan kemungkinan besar merembes ke sumur sumur
penduduk”, ujar pak RW.
Wartawan gagal menemui Direktur
RS Sudjarwadi dr T.Kuncoro saat akan melakukan konfirmasi. Menurut petugas
Satpam, direktur sedang tugas luar. “Maaf mas bapak sedang ada acara diluar,
sehingga tidak ada yang bisa menerima anda”, ujar salah satu petugas Satpam.
(R1/red)
0 komentar:
Post a Comment
Tanggapan dengan menyertakan identitas tentu akan lebih berharga...