![]() |
Sekda Klaten Joko Sawaldi Saat mborong jagung muda buat buka puasa |
Klaten Mattanews.com
- Stok bahan kebutuhan lebaran mulai
dari minyak goreng, terigu, beras, telur dan daging di Klaten dalam posisi
aman. Berbagai kebutuhan lebaran cukup untuk keperluan 3 bulan kedepan.
Sementara kenaikan harga masih relatif normal dan cenderung stabil. Sehinggga
warga tak perlu kawatir dan melakukan aksi borong dalam berbelanja. Karena hal
tersebut justru memicu terjadinya kenaikan harga yang tidak wajar.
“ Saya kira tidak ada yang perlu
dirisaukan dalam menghadapi lebaran nanti. Kondisi pasar sangat kondusif.
Kenaikan juga masih dalam batasan wajar bahkan cenderung stabil. Maka saya
menghimbau agar warga nggak perlu cemas atau melakukan aksi main borong dalam
berbelanja. Belilah secukupnya sesuai kebutuhan dan keperluan. Karena hal ini
lebih hemat dan praktis dan tidak memicu sentimen pasar”, demikian ditegaskan
Sekretaris Daerah ( Sekda ) Klaten Joko Sawaldi saat melakukan kunjungan di
pasar Gedhe Klaten atau pasar tiga lantai kota.
Namun demikian lanjut Sekda,
Pemda akan terus melakukan pemantauan dan sidak ke lapangan melalui instansi
terkait, seperti bagian perekonomian, perdagangan, mengantisipasi jika ada
kelangkaan barang. Sehingga Pemerintah bisa cepat bertindak.” Situasi masih
normal dan terkendali termasuk pengadaan gas elpiji yang pada lebaran kali ini
kita minta tambahan kuota 300 persen dari kebutuhan biasa. Sehingga warga bisa berlebaran dengan nyaman,
aman dan tenang”, ujarnya.
![]() |
Saat sidak di pasar tiga lantai Klaten |
Dalam sidak ke beberapa
pasar di Klaten, Sekda yang didampingi beberapa lurah pasar dan beberapa
petugas dari Disperindagkop dan Kesehatan
tidak menemukan sesuatu yang peru diresahkan. Hanya ada temuan kecil
berupa daging ayam yang direndam dalam air sebelum dijual. Ini hanya trik
pembeli agar berat dagangannya bertambah. Namun secara kesehatan tidak ada masalah.
Setelah kita teliti tidak ada bahan kimia dan unsur lain. Ini hanya akal akalan
penjual biar dagangannya tambah berat. Namun secara kesehatan tidak ada masalah
dan aman dikonsumsi”, ujar salah satu petugas dari Dinas Kesehatan Klaten.
Sementara itu dalam kesempatan
sidak Sekda menyempatkan diri untuk ngobrol dengan salah satu pedagag timun dan
jagung asal Karangnongko. Sekda juga membeli 25 jagung muda sebagai oleh oleh.(R1.get)
0 komentar:
Post a Comment
Tanggapan dengan menyertakan identitas tentu akan lebih berharga...