![]() |
Ari korban pengeroyokan diterima petugas Polsek Jogonalan Klaten. |
Dihadapan petugas Polsek
Jogonalan korban mengaku tidak kenal dengan dua pelaku. Dan saat itu dirinya
tidak sempat melakukan perlawanan karena salah satu pelaku mendekap dan mencekik
lehernya dari belakang. Sedang pelaku lain memukuli kepala dan keningnya.
Setelah penjual sate dan dirinya berteriak minta tolong baru pelaku kabur meninggalkan
dirinya.
“ Saya tidak kenal dengan pelaku
dan tidak pernah merasa punya musuh. Tiba tiba pelaku datang dan tanpa basa
basi langsung menghajar saya hingga babak belur. Beruntung penjual sate berteriak
teriak minta tolong, akhirnya pelaku kabur. Akibat kejadian tersebut hingga
saat ini kepala saya pusing, perut mual dan sesekali muntah”, ujarnya.
Saat itu Sabtu (20/6) sekitar pukul 19.00 malam, dirinya
bermaksud makan sate dan membeli lawuh di belakang pabrik gula Gondang Baru.
Kebetulan dia punya teman wanita yang rumahnya tidak jauh dari warung. Namun
saat akan mampir kerumahnya Tika (teman wanitanya) tidak mengijinkan.
Dirinyapun tidak jadi main dan hanya membeli sate. Namun beberapa saat kemudian
tiba tiba datang pelaku yang belakangan diketahui pacar Tika yang langsung
mengeroyok dan menghajar dirinya.
Sementara itu dari beberapa
sumber dilapangan terungkap, pengeroyokan terhadap korban didasari rasa cemburu
pelaku. Salah satu pelaku yang belakangan diketahui bernama Puguh (17) warga
dukuh Ndukuhan, Desa Wonoboyo Jogonalan, adalah pacarnya Tika. Puguh cemburu
dan tidak terima kekasihnya (Tika) warga Gondang Plawikan, Jogonalan didekati
korban. Maka saat melihat korban tengah jajan sate didekat rumah pacarnya pelaku
langsung menghampiri dan melakukan pengeroyokan.
Sedang Tika (16) saat ditemui
dirumahnya mengakui jika Pelaku adalah teman lelakinya. Kepada Mattanews Tika
mengaku tidak suka dengan Ari namun tidak menyangka jika Puguh temanya
melakukan aksi senekad itu. “ Yang saya tahu yang melakukan penganiayaan salah
satunya teman saya Puguh. Tapi lainya saya tidak kenal”, ujarnya.
Kapolsek Jogonalan AKP Nurwadi
melalui Ka SPKT Polsek Jogonalan Aiptu Parwoto didampingi Aiptu Suyanto membenarkan
adanya laporan pengeroyokan yang menimpa Ari warga dukuh Pesu, Desa saraf Kecamatan Wedi Klaten. Laporan sudah diterima
dan sudah dilakukan pemeriksaan.
“Petugas sudah menerima laporan
korban dan langsung melakukan pemeriksaan terhadap korban dan akan diteruskan
melakukan pemanggilan dan pemeriksaan pada pelaku berikut saksi saksi”, ujar
Aiptu Parwoto. (tev)
0 komentar:
Post a Comment
Tanggapan dengan menyertakan identitas tentu akan lebih berharga...